Akhirnya kesedihan ku akan segera menghilang
karena hani sudah tenang dan mau membalas sms dari kakak. Kini, tinggal
mengingat dan memperbaiki apa yang pernah terjadi walau seharunya masalah itu
adalah bukan masalah besar bagi kakak, hanya saja hani malu dan tidak mau
ngomong sama siapa-siapa. Hani, terima kasih dah mau membalas sms kakak, dan memberi
kabar kepada kakak tentang rasa yang hani rasakan selama satu hari (kemarin
06-03-2013). Walau hani merasa malu dan sakit namun yang perlu hani ketahui
adalah “kakak lebih sedih dan sakit”
“maaf hani, baru pegang HP, aku dah dimataram
tadi, dah kekampus dan karang mau pulang lagi, entar dah kita sms-an” “jangan
lupa makan dan tetap positif tingking itu yang aku minta sama hani” “aku malu,
terutama malu ma diri sendir kakak, sumpah aku malu banget” “kakak gak ngerti,
sms waktu malam thu bikin aku sangat merasa malu dan ini aja sebenarnya aku gak
mau aktifin HP” “ya, malah bikin aku tambah sakit, gak ada pingin ngapa-ngapain
seharian malah dikira sakit sama bunda”
Itulah sms hani yang membuat kakak merasa
bahagia, ternyata walau hani menghilang kabarnya namun hani juga merasakan hal
yang sama dengan kakak, gak pingin ngapa-ngapain dan sedih. Namun percayalah
hani, ini adalah ujian cinta suci kita, yang penting kita menghadapainya secara
dewasa. Dan sekarang kakak merasa tenang dan sedikit mulai tersenyum lagi. Terima
kasih ya my HANILOQ, I LOVE YOU FOREVER.
0 komentar:
Posting Komentar